Selasa, 06 Maret 2012

Para Member JYJ Berlaku Kasar dan Memaki Sasaeng Fans?


Dispatch merilis sebuah artikel hari ini berjudul, “JYJ, Akuisisi dari Rekaman Audio Kekerasan-Fan… ‘Kim Jaejoong – Park Yoochun, Memaki dan Memukul”, menjelaskan beberapa tindakan kekerasan dan makian yang dilakukan member JYJ terhadap sasaeng fans (fans yang telah melewati batas norma, dan menyerang privasi selebriti dengan menginta setiap gerakan mereka). Artikel ini menjadi topik terpanas hari ini dengan bagian komentar yang menjadi sebuah medan perang dari beberapa pendapat yang berbeda.

Artikel ini mengatakan bahwa rumor yang telah beredar mengenai kekerasan terhadap fans oleh member JYJ adalah benar, karena Dispatch telah lama mengikuti masalah ini, dan akhirnya memperoleh file audio sebagai bukti.
File audio yang diperoleh Dispatch berisi suara para member JYJ yang sepertinya menemukan bahwa privasi mereka telah dilanggar oleh sasaeng fans. File Jaejong yang terpanjang dengan total sekitar 10 menit, sedangkan milik Yoochun sekitar 10 detik yang singkat tapi penuh dengan makian. File Junsu tidak berisi makian apapun, tapi dia terdengar sedang memohon kepada sasaeng fans ini.
Dispatch mengatakan bahwa investigasi pertama mereka dimulai dari isu di bulan Februari dengan menyebarnya klip video Yoochun yang diduga memukul seorang fan. Namun, saat itu, agensi JYJ menyangkalnya, berkata, “Itu bukan Park Yoochun yang melakukan tindakan kekerasan.” Menurut Dispatch, mereka telah menemukan investigasi yang sebaliknya, dan setelah bertemu dengan 10 fans, mereka menemukan bahwa Jaejoong dan Yoochun berulang kali memaki dan memukul fans di masa lalu.
-
Berikut adalah audionya: (1)(2)(3)(4)
Dalam klip audio pertama, Yoochun terdengar memaki melalui telepon setelah seorang fan menelepon ponselnya dan bertanya apakah itu dia. Klipnya berganti dengan Jaejoong yang memaki di sebuah grup fans yang mengikutinya. Dia berkata, “Kalian mengikutiku kemana-mana…. Ini menyenangkan bukan, ini mungkin sangat menyenangkan bagi kalian.. Karena kalian.. Karena kalian… Kalian adalah sasaeng, kalian anj*ng yang seperti pel*cur.” Di titik dalam klip ini (mulai 0:40), terdengar pukulan bersamaan dengan teriakan “Ahck” sasaeng fans.
Dengan dia berlanjut berkata kasar, fans sepertinya berusaha untuk kabur, tapi Jaejoong terdengar berkata, “Kembali kemari, kembali kemari sebelum Aku menangkapmu… Pergi, kau pel*cur.” Dia juga menjelaskan sesuatu yang terjadi di masalah dengan sasaeng fans lainnya dengan berkata, “F*ck, Aku memukulmu sekali… jadi kau mengeluh karena wajahmu bengkak da tidak bisa pulang ke rumah, memintaku untuk menebusnya, menelepon polisi… kau pel*cur. Apakah itu seorang fan? Kau memperolok dirimu sendiri. F*ck.”
Suara Junsu muncul berikutnya saat dia setengah memohon dan setengah memaki fans.“Hey! Kalian bahkan merekam ini? Huh? Baiklah, lakukan apa yang kalian mau.. Hidup dengan cara yang kalian mau..”
Di klip audio kedua, kita mendengar Jaejoong mengekspresikan rasa frustasinya yang lebih lagi dengan berkata, “Aku lebih suka hidup normal jadi privasiku tidak akan dilanggar seperti ini… Kemanapun Aku pergi, seseorang mengikutiku.. dan kemanapun Aku pergi, seseorang meneleponku dan bertanya ‘di mana kau?’ Aku selalu mempunyai hidup dengan ketakutan ini.. dan harus berusaha kabur selagi Aku hidup… Apakah Aku seorang penjahat?” Dia berlanjut membicarakan tetantang berbagai masalah yang dia hadapi seperti fans yang bahkan berusaha untuk mengikutinya di dalam sebuah taksi, selagi dia memaki sasaeng fans.
Klip ketiga dan keempat juga berisi percakapan yang mirip.
Sasaeng fans ini telah mengikuti mereka sejak masa-masa mereka di TVXQ, tiada akhir. Mereka akan menggunakan taksi untuk mengikuti para member selama seharian penuh. Klip Jaejoong di malam hari ketika dia pergi minum dan diikuti oleh fans ini. Tidak bisa mentolerir lebih jauh, dia memaki mereka.
Salah satu sasaeng fan berkaya, “Aku biasanya menunggu di depan asrama para oppa, dan ketika mereka pergi, Aku mencari taksi dan mengikuti mereka… Aku ingin melihat sebuah sisi dari mereka yang tidak bisa dilihat orang lain. Aku sudah siap dengan kekerasan dan makian. Aku hanya senang melihat mereka lebih dekat.”
Dengan mental seperti ini, sasaeng fans telah melanggar kehidupan pribadi selebriti. Para member menyerang dengan agak kasar, tapi di saat yang bersama, rasa frustasi mereka bisa dimengerti.
Namun, orang ikut-ikutan tidak perduli seberapa jauh sasaeng fans pergi, mereka tetap fans. Karena itu, para idola, yang bertahan karena dukungan fans, tidak dibenarkan melakukan hal seperti itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar