hai forever blog nazhifah selain negara indonesia kita juga harus tahu festifal kebudayaan lain seperti korea.Negeri Ginseng adalah salah satu negara yang benar-benar memahami betapa pentingnya melestarikan budaya dan kekayaan sejarahnya. Maka dari itu, berbagai festival diadakan diseluruh wilayah korea setiap tahunnya untuk memperlihatkan keindahan negara dengan tujuan menumbuhkan pentingnya mejaga sejarah dan kebudayaan. Berikut adalah Festival unik yang sering diselenggarakan oleh Korea Selatan yang pastinya bisa menjadi planing dalam perjalanan Anda.
Selama berlansungnya festival ini, para wisatawan dari seluruh dunia beramai-ramai mendatangi pantai Daecheon untuk ikut memeriahkan festival unik mandi lumpur Buryeong. Pengunjung dapat melakukan berbagai hal semial bergulat dilumpur, meluncur di lumpur, mandi dibak lumpur besar yang pada hakikatnya bertujuan untuk kesenangan belaka. Pada malam harinya, Pantai Daechon akan sangat hidup dengan pesta kembang api dan musik sepanjang malam.
Festival Ginseng yang istilah lokalnya Festival Geumsam Insam adalah Festival paling terkenal di wilayah Geumsam yang masih masuk kedalam provinsi Chuncheongnam. Geumsam adlaah wilayah penghasil ginseng terbesar di Korea, dengan demikian, diadakanlah Festival ini untuk memperkenalkan Ginseng Geumsam yang memiliki banyak keunggulan. Banyak yang dipamerkan disini selain ginseng, diantaranya Tarian Tradisional, Opera Rakyat, Kontes Menyanyi serta menari bersama. Bagi pedagang Ginseng internasional, ada hal khusus untuk mereka difestival ini.
Festival Kunang-kunang Muju adalah acara ramah lingkungan untuk melindungi hewan menarik yang hadir di pegunungan muju, kunang-kunang. Tempatnya berada diarea pegunungan Muju. Kunang-kunang sendiri sudah hidup dalam cerita rakyat korea sendiri. Acara yang bertemakan Kuang-kunang ini bertujuan untuk lebih mendidik serta mengikat koneksi penting antara manusia dengan alam.
Festival Budaya Hyoseok adalah fastival yang diadakan di desa budaya Bongpyeong. Festval ini dibilang unik lantaran menggabungkan antara sastra dan pariwisata, yang diselenggarakan setiap tahunnya untuk merayakan tempat kelahiran Lee-Hyo Seok, seorang novelis terkemuka dikorea. Festival ini terfokus pada salah satu cerita pendek karya Lee-Hyo Seok ketika di Buckwheat Blossoms yang berlatar belakang desa Bongpyeong. Disini juga menawarkan obyek wisata yang disebutkan dalam cerita. Sekalipun pengunjung dunia tidak mungkin sepenuhnya menikmati arti sejarah dan festival budaya ini, setidaknya festival ini layak untuk dikunjungi jika ingin melihat keindahan alam Bongpyeong.
Festival ini seringkali diadakan dikota Gwacheon. Festival ini adalah perayaan semangat yang unik disisi budaya jalanan. Hanmadang sendiri secara harfiah berarti "Tempat Berkumpul", dan festival ini sendiri diadakan persis seperti itu dengan berbagai acara menarik diruang publik seperti dijalan-jalan raya utama kota, ruang terbuka dan banyak tempat lagi. Acara yang disuguhkanpun beragam, mulai dari Teater Jalana, Pemain Madang, Sirkus, Tarian Jalanan, serta banyak lagi.
Ini adalah parade paling boros lentera bermacam warna dan corak diatas sungai tepi laut Namgang. Festival ini berada disepanjang Benteng Jinjuseong sampai di Pavilun Chokseongnu. Festival ini berawal dari pertempuran Jinjuseong pada masa pendudukan jepang dan telah berkembang dari waktu kewaktu. Pemandangan kemegahan spektakuler dilihat dari mengambangnya lentera-lentera yang ada diatas sungai tepi laut Namgang serta atraksi kembang api yang wajib ditonton dan paling terkenal diseluruh negeri.
Festival tari topeng Andong adalah festival paling terkenal di Hahoe, biasanya diselenggarakan menjelang akhir september hingga awal oktober. Festival ini menampilkan berbagai kelompok tari korea serta opera cerita rakyat setempat yang pusatnya berakhir pada Tarian Topeng Andong untuk menenangkan Arwah Penasaran disekitar kawasan tersebut. Kini, Festival ini tak hanya menampilkan tarian korea, melainkan juga dari seluruh negara didunia, termasuk Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar